Mengerti itu...
menerima tanpa tapi,
tersenyum disaat sebenarnya sudah nggak tahan pengen nangis,
bisa melihat bahwa satu ditambah satu tidak selalu sama dengan dua,
dan
melihat bahwa kelemahan dan kelebihan adalah kesempurnaan yang seutuhnya.
***
Pintar itu...
bisa bikin masalah ribet jadi simpel,
bisa bikin orang lain jadi ikut pinter juga, jadi pinternya nggak buat diri sendiri,
bisa menularkan semangat, keceriaan, kebahagiaan dan hal-hal positif lainnya,
bisa memperlihatkan sisi putih dibalik sisi hitam dan rasa manis setelah rasa pahit,
bisa bikin orang yang sedang putus asa kemudian menertawakan dirinya sendiri karena melihat bahwa ia terlalu berharga untuk bersedih dan kembali tersenyum dengan semangat baru,
dan
yang orientasinya proses, bukan hasil.
***
Dewasa itu...
nggak gampang kebawa perasaan tapi nggak mendewakan logika,
bisa melihat alasan dibalik tindakan,
bisa bertanggung jawab atas berbagai peran yang dipercayakan diatas pundaknya,
bisa mengerti sudut pandang dan cara berfikir orang lain,
dan
yang melihat kenyataan hidup sebagai hadiah dari Tuhan karena ia adalah seorang yang sangat istimewa . Tuhan nggak akan memberikan sesuatu yang nggak berarti kpd seseorang yang istimewa seperti kamu kan?
***
Humoris itu...
nggak malu untuk tertawa bersama orang lain yang sedang menertawakan diri sendiri,
bisa membawa senyum dan tawa di wajah orang lain,
dan
nggak ada yang dibuat-buat, dari sononya emang udah lucu .
***
Religius dan beriman itu...
melihat Tuhan dalam sesamanya,
mewujudkan Tuhan dalam perilaku, perbuatan, pikiran dan perkataan,
merasakan Tuhan ada dekat disisi saat kita bangun tidur, mandi, masak, nonton DVD, menyetir mobil, bekerja, main internet, sekolah, pacaran, menikah, marah, sedih, bahagia, bengong, bernafas,
dan
menjadi harapan, menjadi kasih, menjadi percaya, menjadi kuat dan menjadi hidup.
***
Pesona itu...
saat bermain piano atau gitar,
waktu keringetan habis main basket atau futsal,
kalau bisa menjelaskan sesuatu sampai pendengarnya terbengong-bengong...
Sama sekali bukan tentang six pack atau otot dada yang bikin keliatan jadi kayak kodok
Sama sekali bukan tentang roda empat yang dinaiki...toh naik sepeda jauh lebih romantis
(oopst ;p)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar